FEEDBACK OSCE KOMPREHENSIF PERIODE NOVEMBER 2025 TA 2025/2026
10 November 202519711153
| Station | Feedback |
|---|---|
| STATION 1 | Ax: baik. Px fisik: Tes provokasi (Tinnel) pengetukan dilakukan dengan menggunakan palu refleks ya. Pasien ada keluhan kebas dan kesemutan, pemerirksaan neurologis yang dilakukan selain motorik bisa ditambah dengan pemeriksaan yang lain (contoh sensibilitas, ref fisiologis, motoris). Dx: Pelajari lagi DD dari CTS ya. Tx: pelajari lagi terapi untuk CTS ya, beserta dosis obat dan sediaannya, Kalau lupa dosis saat ujian bisa menggunakan buku yang ada di meja ya. Edukasi: Bisa ditambahkan dengan penggunaan splinting |
| STATION 10 | Ax: RPS RPD RPK ok, riw merokok tdk ditanyakan (lbh menggali asap krn tukang parkir); Px fisik: KU tdk ditanya/dilihat, VS tdk periksa frekuensi nadi & nafas, IPPA: inspeksi tdk disampaikan apa yg diperiksa, palpasi tdk periksa fremitus, abdomen & ekstremitas ok; pem penunjang Ro thorax peningkatan corakan bronkovask, darah lengkap lekositosis; diagnosis bronkitis kronis, DD emfisema (dua-duanya keliru); terapi antibotika saja; edukasi kurang tepat (tidak meminta berhenti merokok) |
| STATION 11 | anamnesis ditanyakan jg riwyat BAK di malam hari dan kebiasaan minum, sudah ditanyakan BAK nyeri dan berdarah , px fisik dari KU dan VS, demikian pula px st lokalis di regio suprapubik , selain nyeri tekan jg dilihat ada bulging tidak, utk RT, sudah informe consent dijelaskan prosedurnya, untuk langkah2 px RT , inpeksi perianal, telunjuk dijam 12 lalu diputar ke jam 6 baru RT, px penunjang ok, diagnosis kurang lengkap, retensi urin ec BPH, edukasi ok, untuk kondisi saat ini dipasang kateter dl baru dirujuk ke SpBU untuk penanganan lbh lanjut apakah dioperasi/obat |
| STATION 12 | Anamnesis: cukup. Px fisik: cara ukur PB salah. Px kurang lengkap dan kurang runut dan sistematis. Tidak cuci tangan setelah px pasien. DD salah. Tatalaksana? Edukasi? |
| STATION 13 | Profesionalisme: dek, posisi duduknya yaa, jangan jegang atau menaikkan satu kaki begitu yaa, kurang sopan sepertinya yaa :) Anamnesis: kurang lengkap sedikit lagi yaa dek, perlu ditanyakan riwayat kontrasepsi juga yaa pada kasus perempuan apalagi obsgyn. Bisa dilengkapi lagi yaa dek anamnesisnya. Px. fisik: persiapan alat dulu yaa dek. Kemudian kok nggak pakai handscoon steril langsung megang spekulum, langsung masang dek?? hati hati, inspekulo itu steril yaa dek prinsipnya, siapkan dulu alat2 sejak awal, kemudian pakai handscoon steril yaa dek. Kemudian harusnya toilet vulva dulu, inspeksi vulva vagina, pasang duk, hati hati yaa. Kemudian sesudah pakai spekulum seharusnya masukkan larutan chlorin ya. Hati hati yaa, belum bimanual juga. Belajar lagi yaa dek, lebih teliti dan hati hati yaa. Px. penunjang: baru 1 yang benar, coba dipikirkan pemeriksaan apalagi yang sesuai dan bisa dilakukan di puskesmas unutk kasus ini yaa dek, unutk membantu menegakkan diagnosis dn menentukan terapi apda pasien. Diagnosis: belum benar ya dek, yakin mola dek? coba perhatikan daari anamnesis, px fisik, dan penunjangnya ya dek. COba pelajari lagi yaa. Edukasi: karena diagnosis belum benar, maka edukasinya juga jadi belum benar ini. Belajar lagi yaa. semangat belajar lagi dekk |
| STATION 2 | anamnesis sudah menggali 4-6 poin blm menggali kepribadian sebelum sakit, pertanyaan yg diajukan tampak muter2 dan diulang2, dx blm benar dan blm lengkap depresinya disertai psikotik atau tdk blm disampaikan, pemeriksaan status mental blm dilakukan, edukasi mmeberikan penyulhan mengenai masalah dan tdk meminta pasien utk rawat inap, terapi blm diberikan |
| STATION 3 | ax sdh baik, px fisik hanya melakukan status lokalis genu tdk KU, VS, antropometri dan kurg sistematis,px penunjang dan dx sdh baik, tx perhatikan dosis obat |
| STATION 4 | untuk demamnya kok nggak dikasih obat |
| STATION 5 | survei primer sudah dilakukan cukup baik, tapi aspek safetynya tdk diterangkan, melakukan rjpnya sebaiknya juga diomongkan prinsip2nya, berapa perbandingan, kompresi nafas, , posisi pemberian nafas kurang tepat, sehingga nafasnya banyak bocor. Penggunaan ambu bag diperhatikan posisi kepala pasien |
| STATION 6 | pakai headlamp untuk isnpeksi, ddcari yang paling mendekat tanda dan ejala, sesuaikan obat tetes nya, eduksinya disesuaikan kasusnya kembali |
| STATION 8 | cuci tangan who sebelum melakukan pemeriksaan ke pasien ya dik, tdk melakukan px ROM, dd hanya 1, masih perlu dibimbing untuk pola berfikir, tindakan belum selesi baru sampai anes, |
| STATION 9 | bsk saat ujian ttv dilengkapi ya tdk hanya tekanan darah dan suhu. pelajari kembali teknik palpasi abdomen ya dan bagaimana cara px abdomen khusus seperti murphy sign. pelajari kembali istilah intrepretasi px penunjang ya. |