FEEDBACK OSCE KOMPREHENSIF PERIODE NOVEMBER 2025 TA 2025/2026
10 November 202519711038
| Station | Feedback |
|---|---|
| STATION 1 | Diagnosis banding tidak tepat, Tidak rujuk ke SpS/SpBS, (dipancing pertanyaan pendamping pasien, baru menyebutkan) Tidak melakukan informed-consent |
| STATION 10 | anamnesis: sudah oke, PF: sesak tapi RR tidak dinilai, JVP dan egofoni tidak dinilai, penunjang: rontgen --> kanan tampak massa kiri tampak hematotoraks (??), dx hematotoraks sinistra dengan massa paru, dd massa mediastinum (??), usulan tatalaksana: pasien sesak kenapa awal diberi oksigenasi langsung 10lpm. edukasi: karena salah dx jadi salah edukasi, lalu apakah perlu ranap atau cukup rajal? nanti paru bapak akan dilakukan penusukan (???) poin utama edukasi : (berlanjut di bimbingan) |
| STATION 11 | Pemeriksaan sesifik di suprapublik dan regio flankk sinsitra belum dilakukan, pemeriksaan cuma satu, diagnosis kurang tepat, |
| STATION 12 | sebelum TD harusnya biasakan cek KU pasien dulu, belum cek antropometri, kalo ketemu benjolan, jangan lupa cek konsistensi, ukuran dan ada nyeri atau tidak yaa.. biasakan kl minta hasil px. penunjang bisa lebih detail dan spesifik, tatalaksana jenis obatnya benar meskipun kurang lengkap, dosis masih salah. edukasi belum maksimal karena habis waktu., belum melakukan intepretasi juga terkait pemeriksaan penunjang yang diusulkan. |
| STATION 13 | jangan lupa nyalakan lampu penerangan ya, saat akan memasukkan spekulum beri gel dulu ya, diagnosis dan DD benar, edukasi terkait faktor genetik bisa disampaikan. |
| STATION 2 | Anamnesis dan pemeriksaan baik. Hati2 pemeriksaan status mental jangan templet, sesuaikan dengan keadaan pasien yg kamu periksa. |
| STATION 3 | Baik, memahami konsep kasus dengan baik sekali.. |
| STATION 4 | Anamnesis sudah cukup lengap, namun sebaiknya juga menanyakan tumbuh kembangnya. Tidak memperhatikan denyut nadi dan respirasi dan antropometri dilakukan di akhir Belum mencarikuku sendok. Baru mengusulkan 1 jenis pemeriksaan penunjang yang sesuai. Dosis sediaan kurang ya. Dan sebaiknya diberikan tambahan vitamin C. Belum menjelaskan efek samping penggunaan obat. |
| STATION 5 | P. FISIK : VS oke, pemeriksaan status generalis oke untuk leher sebaiknya periksa apa kalau sesuai kasus ini? pemeriksaan thorax sudah runtut IPPA dan diperiksa baik pulmo dan kardionya, sebaiknya perkusi dan auskultasi thorax mulai dari supraclavicula. PENUNJANG : Persiapan pasien kurang lengkap, peletakan lead V1 dan V2 salah, Interpretasinya oke masih bisa dilengkapi lagi. TATALAKSANA : oksigenasi dan IV line sudah oke, lainnya kurang tepat. Overall sudah baik hanya terburu-buru hingga komunikasi ke pasien kurang sampaikan dan inform consent penting ke pasien atas setiap tindakan yang mau dilakukan |
| STATION 6 | Anamnesis: masih kurang lengkap ya dek, gali lebih dalam terkait gejala lain yang dirasakan pasien ya dek, karena untuk membantu menegakkan diganosis pastinya dan menyingkirkan DD nya kamu perlu mengarahkan keluhan penyerta ya dek. Kemudian RPK dan kebiasaan juga belum ditanyakan, siapa tahu ada faktor risiko dari sana, tetap harus digali ya dek. Hati hati dan lebih teliti lagi. Px. fisik: KU, TTV oke. Px. mata dahulukan pemeriksaan visus baru segmen anterior yaa dek. Segmen anterior: sesudah konjungtiva kok langsung COA dan pupil refleks dek?? hati hati belajar sistematis ya dari luar ke dalam, urutannya bagaiamana ya. Keratoskop placido juga belum dilakukan. Pemeriksaan palpasi pada palpebra tidak perlu ya dek, yang perlu justru TIO Palpasi kok malah belum. Hati hati yaa. Visus: Pemeriksaan dimulai dari yang sehat dulu yaa dek, hati hati yaa. Kemudian 1 mata diselesaikan dulu sampai ketemu visusnya ya. Mata kiri huruf E tidak terlihat kok langsung pindah ke mata kanan dek?? hati hati selesaikan dulu berapa visusnya yaa. Belajar lagi yaa untuk segmen anterior dan visus. Diagnosis kerja: kurang lengkap ya, hati hati mata ada dua, harus jelas diagnosisnya yang mana, kanan atau kiri? kemudian daignosis bandingnya yang satu sudah betul, yang uveitis cobadipikirkan lagi kemungkinan paling dekat apa yaa dek. Terapi farmako: pemilihan obat sudah tepat, lebih hati hati berapa kali pemberiannya ya yang obat oral. Edukasi: penjelasan penyebab kurang jelas ya, harusnya jelaskan lebih mudah, karena apa faktor apa sehingga pasien tekanannya menignkat, lihat dari hasil anamnesisnya yaa. |
| STATION 8 | OK, perlu menguatkan lagi cara menegakkan diagnosis dan diagnosis banding yang sesuai dengan masalah pasien. |
| STATION 9 | Anamnesis: jangan lupa untuk menanyakan keluhan serupa pada keluarga maupun lingkungan.Px fisik: jangan lupa menilai KU dan kesadaran. Dx: Pelajari lagi perngklasifikasian derajat dehidrasi ya. Terapi: Pada saat pemasangan selang infus set ke cairan, tabung diisi dulu, cairan dipastikan sudah mengisi seluruh selang, tidak ada gelembung udara di selang dan ujung selang jangan dibiarkan terbuka (jadi tidak steril). Lebih cepat lagi dalam melakukan tindakan, agar semua perintah dapat terlaksana. |