Sistem Nilai Ujian OSCE - 22711221

Sistem Nilai Ujian OSCE - 22711221

22711221

Station	Feedback
IPM1-SIRKUMSISI	Dx: Diagnosis benar; Persiapan tindakan: sudah cukup; Anastesi dan Teknik Release: sudah cukup; Insisi dan Hemostatis: sebelum gunting preputium secara melingkar seharusnya lakukan penjahitan kendali mukosa dan kulit pada jam 12, preputium masih banyak tersisa (insisi tidak rapih), jahitan angka 8 pada frenulum belum kuat, belum menyebutkan penjahitan pada preputium melingkar ;Perawatan luka: waktu habis ;Komunikasi/edukasi: masih ada yg kurang terkait makanan dan kapan harus kontrol (waktu/kondisi)
IPM10-IMUNISASI	riwayat kontak TB belum ditanya. kapan pemberian polio tetes? berapa cc pelarut bcg? dimana dilarutkan ? ditabung vial ya, bukan di spuit yang digunakan. berapa cc yang disuntikkan ? saat menyuntikkan intracutan janagn manipulasi tempat sutikan . bagaimana perjalanan klinis pasca imnuisasi bcg?
IPM2-GENITAL	PX FISIK : belajar lagi membedakan jenis discharge ya dek, dan pada laki laki namanya bukan keputihan ya PROSEDUR : kurang tepat ya dek interpretasi gramnya, untuk prosedur ok tapi interpretasinya kurang tepat ya DX KERJA : dx kurang tepat ya dek..yuk semangat belajar lagi ya dek..Bismillah pasti bisa
IPM3-URO	terlalu lama memakai hanscoon karena salah memilih ukuran sehingga sobek dan ganti, kurang memperhatiakn prinsip steril (langsung pegang spuit tanpa hanscoon), setelah selesai persiapan alat langsung memakai hanscoon tanpa cuci tangan lagi, pemasangan terlalu buru buru, sehingga terlupa pakai duk steril di akhir, tidak disinfeksi penis, tidak di fiksasi, edukasi sangat kurang. belajar managemen waktu dan sikap profesionalnya lagi ya :)
IPM4-PIM. PERSALINAN	teknik perasat titgen kurang tepat, cara melahirkan kepala bahu dan sangga susur salah, kepala bayi ditarik begitu berbahaya, plasenta diregangkan saja jangan ditarik, lebih tenang saat ujian ya, menolong persalinan cukup membahayakan bayinya
IPM5-OBSGYN	banyak bertanya tp kurang relevan, pertanyaannya banyak yg screening ANC biasa, harusnya ditanya brp banyak? adakah trauma sebelumnya? apakah ada pengaruh pd kehamilan? ada hasil konsepsi keluar? mohon bertanya yang relevan sj, tdk erlu screening ANC lengkap yg tdk b erkaitan dengan kondisi pasien, k waktunya tdk cukup, penunjang 3 tp interpretasi yg benar 1, tdk cek antropometri, VS, genetalis. edukasi tdk mengarah spesifik ke kasus
IPM6-KONTRASEPSI	Sambung rasa: oke, persiapan: lampu belum dinyalakan, spuit termasuk steril jangan dipegang dahulu sebelum memakai sarung tangan, sebelum menggambar dipastikan dulu mana bahu dan siku dan jaraknya dari siku berapa cm (arahnya terbalik), Prosedur: setelah desinfeksi kasanya jangan taruh ditempat steril, teknik dan cara anasteri belum benar (kedalaman, lokasi dan caranya), belum menilai anastesinya berhasil atau tidak, setelah insisi belum di deep, memasukan trokarnya belum sesuai garis, untuk implan yang pertama, Komunikasi dan edukasi: oke, profesional: ditingkatkan sterilitasnya, jangan panik kalau ada yang terlewat.
IPM7-KONS.KB & LAKTASI	anamnesis dengan pola OLDCHART kurang lengkap, perlu membuat kesepakatan dengan pasien untuk kunjungan berikutnya
IPM8-RESNA	Peran sebagai asisten : Ritme, kedalaman kompresi, dan posisi tangan saat kompresinya diperbaiki ya. Lebih sat set yaa. Intubasi jangan terbalik pasang laringoskopnya. Setiap cek HR tetap evaluasi pernapasan (menangis/tdk?) dan gerakan dada jg ya.
IPM9-ANAK	biasakan untuk px fisik sitematis ya, jangan lompat lompat regionya. dx BB/U kurang tepat. edukasi belum tepat