FEEDBACK OSCE OSCE SEMESTER 5 TA 2024/2025
21 Februari 202522711148
Station | Feedback |
---|---|
IPM 8 NEUROLOGI 2 | Ax= faktor yg memperingan dan memperberat tidak ditanyakan. faktor risiko tidak tergali ; Px fisik= tidak melakukan px KU, TTV, antropometri, st generalis. px keseimbangan koordinasi melakukan tes romberg ok. pas pointing test tidak meminta pasien untuk bergerak dari lambat ke cepat. tes finger to nose ok. px dix hallpike ok. tes weber ok. tes rinne ok. tes schwabach ok. tidak menginterpretasikan tes garputala ; Dx DD= menyebutkan dx meniere's disease, dd BPPV ; Tx= menyebutkan betahistin 2x8mg, domperidone 3x10mg jika mual ; Komunikasi= pelajari lagi mengenai anamnesis terkait kasus ya ; Profesionalisme= ok |
IPM 1 - MLBM | Px Fisik: sebaiknya menyiapkan alat setelah melakukan status lokalis agar tahu luka seperti apa dan tindakan yang diperlukan seperti apa sehingga alat yang dipersiapkan sesuai; Tx nonfarmakologi: karena luka kotor didalam jadi perlu irigasi dengan spuit untuk memberikan tekanan, duk steril sebaiknya di pakaikan setelah aseptik ulang post irigasi luka, waktu habis baru selesai menjahit 1 jahitan ; Edukasi: belum melakukan edukasi; Profesionalisme: belum meminta izin lisan untuk tindakan bedah minor. |
IPM 2 - MUSKULOSKELETAL | Anamnesis: Jangan lupa menanyakan VAS pada kasus dengan nyeri. Pem fisik: baik. Pem penunjang: dibaca soalnya ya, jangna lupa interpretasi hasil pemeriksaan penunjang yang diminta. Dx: dipelejari lagi ya DD kasus-kasus nya yang mungkin dengan hasil anamnesis, pemeriksaan fisik dan penunjang yang didapatkan. Karena diagnosis kurang teapat maka terapi juga kurang sembpurna. |
IPM 3 INTEGUMENTUM | Anamnesis cukup lengkap, pemeriksaan fisik deskripsi UKK sudah cukup baik, pemeriksaan lesi kulit bisa gunakan lup. Pilihan terapi farmakologi utamma sdh tepat, namun dosis dan cara pemberian belum tepat. Apakah permetrin digunakan 7 hari? Apa indikasi diberikan ivermectin? |
IPM 4 GASTRO-AKUT ABDOMEN | Pemeriksaan fisik abdomen generalis: tidak perlu pakai handscoon yaa dek. Nggak bisa kamu nanti perkusinya itu nggak bunyi, jarimu juga kurang tepat, seharusnya pakai jari tengah ya dek. Kemudian saat palpasi jadi kurnag teraba, hati hati yaa, tidak perlu papkai handscoon pada pemeriksaan abdomen generalis. Pemeriksaan rectal touche: jangan lupa dek, inspeksi dan palpasi dulu ya dek sbeelum jari masuk ke dalam anus. Hati hati ya dek. Darah dan nanah yang keluar bersaman dengan anus?? gimana maksudnya dek? feses ya maksudnya? Pemeriksaan pennunjang baru mengusulkan 2 penunjang yang tepat, tapi belum interpretasi sama sekali, kehabisan waktu. Hati hati ya. Diagnosis: okee. Diagnosis banding: kurnag tepat ya dek. Hati hati ya, pelajari lagi ya. |
IPM 5 ENDOKRIN | anamnesis kurang mendalam ya, terutama penggalian keluhan terkait. klinis hiper/hipo serta untuk eksklusi dd lain kurang optimal. usulan px penunjang 2 benar dari 3. dx kurang lengkap. tx benar sebagian. edukasi perlu ditambah ya spt edukasi pengobatan jangka panjang, rujuk sppd dan komplikasi |
IPM 6 NUTRISI DAN SISTEM DIGESTI | ax kurang menggali RPD, derajat nyeri, cara penghukuran panjang NGT kurang tepat |
IPM 7 NEUROLOGI 1 | Ax: belum lengkap, mulai dari RPS, hingga ke penggalian keboasaan. untuk px fisik sudsh ok, hanya saja nervus cranialis XII bisa juga diperiksa. dx sudah benar, tatalaksana nya masih kurang. |
IPM 9 PSIKIATRI | Ax: belum mendapatkan stresor, belum menanyakan gangguan aktifitas ada/tidak, Px Fisik: cara bertanya terkait proses pikir belum dalam, orientasi dan perasaan belum ditanya tapi bisa diinterpretasikan. interpretasi KU tidak hanya dilihat dari ekspresi tapi juga penampilan, interpretasi px psikiatri nanti dipelajari lagi ya apa saja karena banyak yg belum sesuai, Dx dan dd: dx oke dd masih sangat luas (gangguan kecemasan, gangguan waham), Tx: oke, frekuensi belum tepat, komunikasi dan edukasi: belum edukasi waktu habis, profesional: ditingkatkan lagi karena banyak bloking |