FEEDBACK OSCE OSCE SEMESTER 5 TA 2024/2025
21 Februari 202522711143
| Station | Feedback |
|---|---|
| IPM 8 NEUROLOGI 2 | Ax= faktor risiko kurang tergali ; Px fisik= tidak melakukan px KU, TTV, antropometri, st generalis. px keseimbangan koordinasi melakukan tes romberg dan fukoda stepping test ok. tes rinne ok. tes weber ok. tes schwabach kurang tepat. tidak melakukan px fisik relevan lain yg cukup penting dalam kasus ini ; Dx DD= menyebutkan dx meniere's disease, dd BPPV ; Tx= menyebutkan betahistin 3x30mg ; Komunikasi= ok ; Profesionalisme= ok |
| IPM 1 - MLBM | Px Fisik: inspeksi jenis luka masih kurang detail, palpasi masih kurang detail, Rom hanya meminta menggerakkan; Tx nonfarmakologi: area disinfeksi sebaiknya yang luas kalo perlu seluruh bagian (ada yg tersentuh saat injeksi-bisa pakai kasa untuk fiksasi saat injeksi), karena tepi luka tidak rata maka perlu dirapikan dengan gunting jaringan atau pisau bedah ; Edukasi: belum melakukan edukasi; Profesionalisme: lebih hati-hati dan teliti ya |
| IPM 2 - MUSKULOSKELETAL | Anamnesis: Jangan lupa menanyakan VAS pada kasus dengan nyeri. Jangan lupa gali tentang RPD nya. Prinsip pemeriksaan fisik yang dilakukan adalah Look, feel, movement. jangan hanya Look/ inspeksi. Pem penunjnag: pelajari nilai normal darah rutin, ada yang meningkat namun disampaikan normal. Rontgen: pelajari lagi interpretasi rontgen ya. Coba diingat ingat lagi ya, dari anamnesis, pemeriksaan fisik dan penunjang memberi gambaran seperti apa, karena penarikan kesimpulan dair hasil hasil yang sudah didapatkan (diagnosis) masih salah.Terapi : pelajari dosisi dan cara pemberian natrium diclofenak. Karena diagnosis salah, sehingga edujkasi yhang diberikan juga tidak tepat. |
| IPM 3 INTEGUMENTUM | Anamnesis cukup baik, tanyakan lokasi predileksi yg lain, pemeriksaan fisik lokasi tidak hanya di tangan, deskripsi UKK belum tepat, gunakan lup dekat dengan lesinya. jgn lupa cuci tangan WHO setelah pemeriksaan. Pelajari lg ddx. Pilihan terapi farmakologi sdh tepat, dosis dan cara pemberian belum tepat. |
| IPM 4 GASTRO-AKUT ABDOMEN | Pemeriksaan abdomen generalis: oke, tapi kan pasien tidka ada klinis ke arah app kenapa diperiksa app dek? Malah rectal toucher kok tidak dilakukan? Hati hati lebih teliti lagi yaa. Pemeriksaan penunjang: baru mengusulkkan 2 penunjang yang benar, tapi interpretasijnya belum benar. Apakah benar ada leukositosis dan limfositosis dek? apakah foto polos abdomennya ada ileus?? Pelajari lagi ya dek. Diagnosis kerja: belum benar ya dek. Tolong dibaca hati hati soalnya, lakukan pemeriksaan yang tepat agar kamu bisa mengeakkan diagnosis yang tepat ya dek. Diagnosis juga belum benar, terlalu jauh, pasien kan nggak diare dek. Belajar lagi ya semangat. |
| IPM 5 ENDOKRIN | anamnesis kurang diperdalam, terutama terkait klinis hipo/hipertorid juga untuk DD lain, usulan penunjang tepat, hanya interpretasi kurang sesuai, hati-hati & cermati lagi ya.akibatnya dx tidak tepat demikian juga tx dan edukasi |
| IPM 6 NUTRISI DAN SISTEM DIGESTI | ax kurang menggali RPD, derajat nyeri, cara penghukuran panjang NGT kurang tepat, dx kalo ileus peristaltik salah ya |
| IPM 7 NEUROLOGI 1 | px fisik cranialis belum dilakukan. diagnosis sudah benar hanya saja untuk tatalaksana nya masih kurang lengkap. |
| IPM 9 PSIKIATRI | Ax: belum menanyakan gangguan aktifitas sehari-hari misalnya istirahat, Px Fisik: isi pikir belum banyak tergali dan interpretasi beberapa yg perlu dikoreksi, Dx dan dd: Dx oke, dd kurang tepat (depresi ringan sedang dan fobia), Tx: sediaan sertralin kurang tepat dan frekuensinya belum sesuai, komunikasi dan edukasi: belum menjelasakan plan dan peujukan serta evaluasi, hal apa yg harus dilakukan saat munculnya gejala, profesional: oke |