Sistem Nilai Ujian OSCE - 22711189

Sistem Nilai Ujian OSCE - 22711189

22711189

Station	Feedback
HEMATOLOGI-IMUNOLOGI	px fisik tidak sistematis langsung ke px thorax, belum menyebutkan keadaan umum, tanda vital. px penunjang 2 yg tepat. diagnosis hanya menyebutkan malaria saja.
IPM 2 PEMASANGAN IV LINE	Harus jeli yaa pasangan tutupan dan konektor kanulnya. Prinsip pemasasngan infus ini memang bersih ya mba, tapi harus paham dan menjaga bagian mana yg harus tetap steril. Termasuk pada bagian2 yg akan terconnect dengan kanul infus, tetap ditutup ya. Kalau mau ditinggal hitung tetesan infus, diloss aja rollerclampnya, jangan dikunci yaa. Hitungan tetes per menit benar.
IPM 5 KARDIO RESPI 3	anamnesis sudah cukup baik, usulan px penunjang sesuai, interpretasi benar. dx. benar,dd sesuai, terapi cukup baik, bisa ditambahkan SABA untuk sesaknya. komunikasi dan edukasi baik
IPM 6 KARDIO RESPI 4	mbak, dibiasakan pemeriksaan fisik sistematis ya...biar tdk ada yg kelewat, ini bolak balik jdnya. mulai dari KU/kesadaran, vital sign (hanya tensi) (termasuk SpO2 sdh),kepala blm, leher ok (JVP sdh ok ), baru thorax (paru-jantung), belum diperiksa ekstremitas.ini px fisik belum lengkap, pasang manset tensinya terbalik mb,jd gak naik tekanannya. dx utama betul hanya belum lengkap (ini hipertensinya tidak didx yaa...). DD belum ok ya..., ini ada kongesti cairan, DDnya ke UAP dan STEMI
IPM 7 SISTEM INDERA 1	Ax cukup lengkap, gali lebih dalam riw kebiasaan dan sosial utk cari faktori risiko (apa hanya polusi?) // prosedur px mata cukup baik. jangan lupa cuci tangan sebelum dan setelah, px keratoskop plasido terbalik ya, yg ada lingkaran hitam ke arah pasien // dx kurang lengkap // komunikasi baik
IPM 8 SISTEM INDERA 2	anamnesis: kurang menggali RPD (tidak menggali keluhan hidung dan tenggorok sama sekali). px fisik: langkah cuci tangan WHO setelah px ada yang terlewat, cara memegang otoskop saat px telinga kiri masih belum seperti memegang pulpen. dx: sudah benar. tx: tidak meresepkan analgetik/antipiretik, resep per obat tidak ditutup dengan garis dan paraf + akhir resep tidak ditutup dengan subscriptio (bahaya lho, mana tau ada pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang mau nambah-nambahi resep Anda), tidak perlu juga disebutkan kelas obatnya di resepnya sebenarnya (yang penting kan sudah ada nama obatnya). komunikasi: sudah cukup baik, sebaiknya kalau ada sisa waktu bisa digunakan untuk closing dengan pasien (meskipun tidak ada perintah di soal). profesionalisme: harus lebih teliti dalam bekerja, terutama ketika mempertimbangkan sisi kiri-kanan pasien vs sisi kiri-kanan pemeriksa (tadi masih sering bingung).
IPM 9 SISTEM INDERA 3	belum palpasi hidung dan sinus paranasal. Terapi obatnya antibiotuiknya belum menuliskan jumlah tablet sekali minumnya. et causa dari Dx dan DD belum ada.
KARDIO RESPI 1	Informed consent: indikasi cukup, menjelaskan prosedur tindakan cukup, menjelaskan resiko dari tindakan cukup; Tindakan: persiapan operator cukup. persiapan pasien cukup. persiapan alat stilet belum diberikan gel; Prosedur pemasangan ET: preoksigenasi cukup, saat melakukan laringoskop laring kalo bisa di visualisasi bagaimana keaadaannya apakah ada kontraindikasi pelaksanaan intubasi, seharusnya di pasang gudel di akhir agar ET tidak tergigit.
KARDIO RESPI 2	Urutan kurang tepat, cek respon dahulu ya, kemudian memanggil bantuan, (sepertinya karena cemas). Recovery Position sebaiknya siku dan lutut menyentuh lantai/alas, bila posisinya miring maka beresiko kembali ke terlentang.