FEEDBACK OSCE SEMESTER 5 TA 2023/2024
06 Februari 202421711132
Station | Feedback |
---|---|
IPM 1 ENDOKRIN, METABOLIK | poni rambut tolong dirapikan...anamnesis kurang menggali KU...Px. penunjang diusulkan & interpretasikan benar 2 dari 3....WD kurang lengkap, DD tidak sesuai....Th awal tidak sesuai....edukasi kurang lengkap |
IPM 2 GASTRO-AKUT ABDOMEN | px fisik : kalau mau melakukan pmeriksaan abdomen --> ingat dulu urutannya IAPP (inspeksi, auskultasi, perkusi, palpasi) jangan langsung cek hepatomegaly/spleenomegaly,,,, kalau melakukan pemeriksaan itu yang sistematis ya, jangan lompat2, selesaikan dulu pemreiksaan abdomen generalis, baru ke abdomen yg khusus. kalau habis auskultasi itu perkusi, jangan langsung palpasi. kemudian ingat2 untuk kasus acute abdomen, pemeriksaan apa yang harus dilakukan ? apakah cukup hanya mengecek tanda-tanda app? px penunjang : belajar lagi intepretasi hasil foto polos abdomen, pelajari apa tanda khas yg muncul di foto abdomen pada kasus2 acute abdomen. untuk pemeriksaan RT apakah posisinya pemeriksa di depan anus bgtu atau disamping pasien ? cb dicek lagi, dan ingat2 lagi kalau RT itu memeriksa apa saja. DX: pelajari lagi ddx untuk kasus2 akut abdomen yang sesuai dengan hasil px fisik/penunjang, jangan asal menyebutkan ddx. |
IPM 3 MLBM | membersihkan/mengirigasi dg nacl dan merapikan tepi luka itu ya pasiennya dianestesi dulu, jerit-jeritlah paseinnya, lihat lagi video ajar mlbm utk luka kotor ya urutannya bagaimana, ini kamu urtutannya kacau dan menyalahi prinsip, handling alat juga masih salah pake jari tengah mestinya jari manis, cara menjahit juga masih belum baik belajar lagiberlatih lagi agar tekniknya benar dan hasilnya juga benar tepi luka bertemu, problem utama adalah saat menyimpulnya yg belum baik. habis waktu belum menutup luka dan edukasi |
IPM 4 PSIKIATR | ketika menggali stresor pasien, lebih baik menggunakan kalimat terbuka sehingga tidak menebak-nebak dengan pertanyaan tertutup. gali gejala depresi yang lain seperti pesimis, nafsu makan, gangguan tidur, pikiran tidak berguna, kesedihan, pesimistis, gangguan konsentrasi, harga diri rendah, ide bunuh diri, tidak ada tenaga, kehilangan minat dan kegembiraan. pemeriksaan status mental minimal yang dilaporkan: kesan umum, sikap, tingkah laku, kesadaran, orientasi, bentuk pikir, isi pikir, progresi pikir, mood, afek, gangguan presepsi, hubungan jiwa, perhatian, insight. Diagnosisnya yang tepat depresi berat tanpa gejala psikotik (bukan tanpa waham ya). |
IPM 5 MUSKULOSKELETAL | skala nyeri berapa?, palpasi status lokalis kurang lengkap (perlu dicari ada krepitasi atau tidak?)pemeriksaan penunjang kurang 1, edukasi kurang terkait penurunan berat badan, dosis na diclofenac kelebihan nolnya, frekuensi pemberian na diclofenac berapa?rujuk pasien ke spesialis jika perlu |
IPM 6 GASTROHEPATO-NUTRIS | FISIK : hanya mengusulkan pemeriksaan abdomen IAPP. DIAGNOSIS : salah. NGT : sebaiknya meminta pasien menelan saat memasukkan NGT. EDUKASI : oke |
IPM 7 NEURO 1-CEDERA KEPALA | Ax kurang menggali pola progresivitas KU dan red flag. faktor risiko yang digali tidak cukup mengarah ke Dx. secara keseluruhan, poin anamnesis kurang adekuat mengarahkan ke Dx dan DD. pemfis dasar hanya vital sign saja. px neurologis: pada tungkai posisi pasien kurang tepat (tungkai menempel di tepi bed) dan HANYA diperiksa pada sisi kanan. px tanda rangsang meningeal pada manuver area kepala, pasien masih menggunakan bantal. AWALNYA, Dx kurang lengkap, dd tidak sesuai--> kemudian dx kerja diganti malah salah--> mestinya anamesis faktor risiko nya dan red flag lebih lengkap DAN hasil pemfis sudah dapat data adekuat loh, kok bisa diagnosis trauma dan vaskular dek..sudah dikonfirmasi ulang ya.. |
IPM 8 NEURO 2 | anamnesis ok, bisa tambah tanyakan skala nyeri // refleks fisiologis patologis dilakukan ya // dx kerja dan dd tidak tepat |
IPM 9 INTEGUMENTUM | tdk menanyakan apakah ada yang lain mengalami keluhan serupa, dan apakah ada penggunaan alat bersama sebagai faktor resiko. interpretasi UKK harusnya dimulai dr lokasi, ukk primer dl ya. kamu tdk menjelaskan keduanya. grogi sekali. tdk memberi antibiotik topikal. sediaan ceterizine 50 mg? |