FEEDBACK OSCE SEMESTER 7 TA 2023/2024
11 Januari 202420711085
Station | Feedback |
---|---|
IPM 1 | Survei primer : sesudah cek respon seharusnya shout for help dulu ya dek, bukan cek Circulation dulu, kebalik ya. Lebih hati hati ya. Pemberian napas buatan belum benar ya dek, seharusnya tidak boleh ada kebocoran, itu napasnya tidak masuk dek, kemudian seharusnya kepala pasien posiisnya mendongak atau headtilt ya, lebih hati hati ya. Lain-lain oke. |
IPM 2 | Anamnesis baik. Pemeriksaan fisik bagus. Pemeriksaan Penunjang menyebutkan 1 dengan benar. DX belum tepat. DD benar. Edukasi belum tepat. |
IPM 3 | belum dilakukan px GCS, reflek pupil. kedua px tersebut penting pada kasus seperti ini. usulan px penunjang benar, namun interpretasi CT scan tidak benar. dx utamanya tidak tepat. edukasi baik |
IPM 4 | Dx benar, DD benar. Talak emergensi : oke. Talak nonfarmako : kalau darah sudah tampak di selang kanulnya, dorong tarik rarum dan kanul yaa mba Tya. jangan sampai ada bagian kanul yg masih di luar, lumayan tuh 1 cm kanul blm masuk. hitungan kebutuhan c airan dan tetes per menitnya sudah benar. |
IPM 5 | primary survey: cek respon adalah GCS (belum dinilai), lalu A dan C sudah sesuai, B hanya dengan SpO2 tidak melihan rr (??), persiapan operator: sudah/ alat: sudah tepat/ pasien: BELUM informed consent atau komunikasi ke keluarga/ saat memasang et, laringoskop gerakan mengungkit (?) |
IPM 6 | dx dd ketuker ya, kalo lagi manik perlu fluoksetin kah? edukasi belum selesai |
IPM 7 | ax : bs ditanya lagi rps apa ada gejala lain yang terkait dengan keluhan utama misal demam/mual/muntah.. riwayat kebiasaan seperti misal pasien bekerja duduk lama,, apakah ada sering nahan kencing,, itu bs ditanyakan.. karena relevan dengan KU pasien.. biasakan untuk eksplorasi keluhan yang berkaitan dg kel utama pasien dulu ya.. informed consent sudah dilakukan.. PX: untuk pemeriksaan fisik generalis, untuk cek conjungtiva anemis --> dicek dulu jangan cuman nanya.. cek dengan menarik kelopak mata inferior ke bawah.. bukan melihat bola matanya ya.. tidak perlu senter.. untuk pemeriksaan fisik abdomen jangan lupa lakukan pemeriksaan ginjal --> palpasi ginjal, apakah ada nyeri ginjal, teraba ballotement sign/tidak.. lalu lakukan nyeri ketok CVA ada atau tidak.. belajar lagi jika ada hasil + pada pemeriksaan tsb maka intepretasinya apa? PX penunjang :pelajari cara intepretasi hasil lab yang benar, jangan hanya bilang naik/ turun saja.. misal neutrofil naik namanya apa, leukosit di urin disebut apa? apakah disebut leukositosis? jika ditemukan nitrit atau darah disebutnya apa ? kemudian untuk DX: sdh sesuai, pikirkan ddx lain yg bs .. TX: pelajari lagi tatalaksana yang sesuai untuk penyakit2 pada sistem genitourinary, apakah terapi untuk wanita/ pria sama? kemudian apakah pengobatan untuk anak dan dewasa itu sama? jangan lupa untuk pemilihan antibiotik juga diperhatikan mana antibiotik yg sediaannya tablet, dan mana antibiotik yang sediaannya injeksi... dan berikan sediaan obat ke pasien sesuai dengan kondisi pasien .. jangan lupa juga ditambahkan pengobatan untuk keluhan pasien,,, misal nyeri/mual/muntah/demam... baca guideline untuk tatalaksananya .. |
IPM 8 | Ax: ku sudah ditanyakan, onset sudah ditanyakan, sudah menayakan keluhan secara sistem (bisa di gaki juga kemungkinan terjadi komplikasi ya), sudah meanyakan kebisaan saat sakit. yang meperberat, memoeringan, riwayat pengobatan, RPD, RPK, sudah menayakan kebiasan sebelum sakit. --> over all ananesis cukup baik , lengkap dan sistematis (good job dek). PX fisik: Tidak melakukan pemeriksaan antopometri (ada alatnya dek, cobadi perhatikan ruangannya dan lakukan ya dek jangan di tanyakan (perintah soalnya kan LAKUKAN), sudaj cek Ku, kes, VS, (pemeriksaan thx,abd silahkan buka kaosnya), saat auskultasi paru pasiennya suruh ngapain dek?, lakukan ya dek bukan di bicarakan saja. //PP: gula darah, profil lipid, DL baru membacakan hasil namun belum ada interpretasi).// Dx: dm tipe 2, Ht gr 1 dislipudemi--> bisa jadikan 1 diagnosis menjasi sindrom ya//Tx:pemilihan obat benar, belajar dosisnya ya dan maaf resep di tulis saat waktu habis jadi tidak bisadi nilai maximal.//Edukasi: waktu habis.--> semangat ya, terimaksih sudah mencoba dan bekerja keras, |