Sistem Nilai Ujian OSCE - 17711042

Sistem Nilai Ujian OSCE - 17711042

17711042

Station	Feedback
STATION 1 : PSIKIATRI	Perlu diidentifikasi apakah ada ide bunuh diri.
STATION 10: GASTROINTESTINAL	kenapa bajunya pasien gak dibuka?, coba anamnesisnya lebih ditambah untuk menyingkirkan masalah gaster dan jantung, px fisik karena anamnesisi masih kurang menyingkirkan jadi ada yang kurang pas
STATION 11: REPRODUKSI	Ax: sudah oke, sistematis dan menggali faktor risiko yang mungkin ada pada pasien, Px.Fisik : sebaiknya saat akan VT dan pasang spekulum disampaikan dulu kepasien untuk rileks dan tarik nafas yaa.. agar pasien juga merasa lebih nyaman, lepas spekulumnya juga lebih pelan lagi. lainnya udah okee dan sistematis :) , Px.Penunjang : sudah dilakukan 2 usulan yang tepat dan interpretasi yang tepat, DX DD : masih kurang lengkap yaa, harusnya Subinvolusio e.c Endometritis, Tx.Farmakologi: sudah dikasih antibiotiknya, dan sebaiknya diberikan Oksitosin injeksi yaa dek, dan sebaiknya diberikan Oksitosin injeksi yaa dek , Komunikasi dan edukasi : oke , Profesionalisme : Oke .
STATION 12: HEMATOINFEKSI	periksa head-toe
STATION 13: INDERA	ax cukup, px lengkap ya, tleninga kanan kiri dipx, mulai dari palpasi dll, hidung, tenggorok. vital sign diminta. , cara evakuasi dengan alat yang lebih tepat.
STATION 2: RESPIRASI	seharusnya diawal saat pasien datang dengan kondisi sesak, langsung cek saturasi oksigen dulu, kemudian oksigenasi (ini tx nonfarmakologinya) setelah itu baru lanjutkan anamnesisnya, jgn menunggu anamnesis selesai, kasihan pasiennya sesak, tinggi banget ya oksigenasinya kalau diberi 7L/mnt??px abdomen jangan lupa ya, lakukan px fisik yang sistematis, diagnosis dan DD benar, kombinasi obat yg diberikan benar,
STATION 3: MUSKULOSKELETAL	px fisik tidak sistematis, cara px spseial kurang tepat caranya, terminologi anatomi masih kurang, tidak memeriksa pennjang, edukasi kurang komprehensif
STATION 4: UROGENITAL	usulan px fisik Anda: abdomen, stts lokalis genitalia, usulan px fisik tetap harus dimulai dari KU, VS, status generalis (wajib), stts lokalis abdomen dan genitalia eksterna, RT (sesuai masalah pasien), dx Anda: susp vesikolitiasis, DD ureterolitiasis, dx kerja tdk bs kencing harus muncul (karena perlu dilakukan tatalaksana), diikuti dx etiologis, misal: retensi urine ec vesikolitiasis, DD etiologis BPH, dll. perhatikan: informed consent: persiapan alat (kateter, spuit, urine bag, gel, kassa, plester, cairan fiksasi, dll bedakan yang steril dan non steril, cara persiapan tetap memperhatikan prinsip sterilitas, pasang alas, posisi pasien, buka selimut (ttp dengan empati terhadap manekin), teknik desinfeksi, pasang duk, anestesi (bila perlu), gel, sambungkan urine bag--insersi kateter--kunci balon-- fiksasi kecil--edukasi.
STATION 5: SISTEM SARAF	riwayat penyakit sebelumnya kurang lengkap (apakah pernah kejang, DM, epilepsi, trauma kepala, hipertensi. Refleks fisiologis sebaiknya dikerjakan di semua ekstremitas, dibandingkan kanan dan kiri. kerjakan secara sistematis, tidak loncat loncat. Cara memukulkan palu refleks belum luwes, Tambahkan pemeriksaan tonus otot. Pemeriksaan penunjang kurang lengkap (AGD dan EKG belum diusulkan), Dx tetatus belum lengkap (derajat berapa?), DD belum disebutkan. Terapi umum belum lengkap (pasang NGT, pastikan patensi jalan napas)
STATION 6: ENDOKRIN DAN METABOLIK	Anamnesis cukup lengkap dan mengarah, pemeriksaan fisik hanya melakukan pemeriksaan antropometri pada awalnya, namun akhirnya periksa Vital Sign.. edukasi baik sudah lengkap termasuk diit sehat berserat pengaturan makan, olahraga, mengurangi atau menghentikan kebiasaan buruk merokok, kurang edukasi mengenai risiko komplikasi yang dapat timbul akibat obesitas
STATION 8: INTEGUMENTUM	ax sudah baik, sebiaknay menggunakan lup, baca lagi berapa lama membiarkan cat giemsa?
STATION 9: KARDIOVASKULAR	tindakan belum sistematik, belum memperhatikan prinsip safety, tindakan kompresi belum lege artis (masih kurang dalam (<5cm), cara kompresi dan pemberian nafas belum sesuai, kecepatan 30:2?