FEEDBACK OSCE KOMREHENSIF PERIODE NOVEMBER 2023 TA 2022/2023
11 November 202317711009
Station | Feedback |
---|---|
STATION 1 : PSIKIATRI | poin anamnesis yang penting ditanyakan pada kasus ini adalah: pasien merasa sedih (gali gejala utama dan lainnya untuk depresi), kejadian setelah melahirkan pastikan waktu onsetnya untuk diagnosis definitifnya. gali ada tidaknya gejala psikotik. gali fungsi peran ibu sehari-hari sebagai seorang ibu dan istri, gali keterlibatan penyakit organik, tanyakan bagaimana proses persalinan dan gravida maupun paritas ke berapa. gali apakah gejala sudah terjadi sebelum proses melahirkan atau sesudah. pemeriksaan psikiatri pelajari lagi simtomatologi dan domain-domain dalam pemeriksaan psikiatri karena dalam pelaporan masih tertukar-tukar. diagnosis dan DD sudah benar. Tatalaksana non farmakologi berupa edukasi sudah baik. selain edukasi ke pasien dan care giver, dalam edukasi juga dijelaskan penyebab salahsatunya karena pengaruh hormonal setelah melahirkan. |
STATION 10: GASTROINTESTINAL | Anamnesis : sudah cukup baik. P. Fisik : cuci tangan WHO masih belum sesuai, pemeriksaan antropometri tidak dilakukan, pemeriksaan khusus abdomen seperti murphy sign tidak dilakukan. P. Penunjang : Oke. Diagnosis : oke, DD oke. Edukasi : sesuaikan sama faktor resiko dan kondisi pasien ya |
STATION 11: REPRODUKSI | periksa abdomen bisa pada manekin tapi tetep informed consent dan minta izin ke pasiej jangan selimutanya langsung di buka.. sebelum masukkan spekulum disinfeksi dlu.. pasang spekulum dengan benar, tidak ujungnya saja... saat memasukkan minta pasien tarik napas... pilihan kultur oke tapi kultur darah nifas y de.. endometritis oke.. tapi sebut dulu sub involuasi uterusnya disebutkan dulu.. subinvoluasi uterus ec endometritis... yg laian ec apa de.. yg mungkin |
STATION 12: HEMATOINFEKSI | anamnesis sudah cukup baik; PF= belum memeriksa KU, kesadaran; lakukan PF dengan sistematis dan lege artis; urutan PF abdomen salah; dx dan terapi salah; edukasi tidak sesuai; banyak belajar dan berlatih lagi |
STATION 13: INDERA | Anamnesis masih kurang digali ya.., pemeriksaan fisik sebaiknya px VS terlebih dahulu, Dahulukan pemeriksaan fisik daripada fungsi ya... dan tidak semua kasus perlu pemeriksaan fungsi pendengaran. Usahakan pemeriksaan selalu posisi duduk menyilang dengan pasien, jangan berdiri. Cara memegang otoskop masih salah. Posisi headlamp juga masih kurang turun ke bawah. Sebaiknya pemeriksaan THT semua dilakukan ya (kecuali di instruksi soal ada permintaan khusus salah satu saja). Prosedur ekstrkasi corpal sudah cukup baik. Semoga lebih baik dan in syaa Allah LULUS |
STATION 2: RESPIRASI | Anamnesis: trigger saat ini, karakteristik sesak, penyerta batuk belum digali; PF: lengkap; Penunjang: ro toraks peningkatan corakan bronkovaskuler; Dx: tepat; DD: PPOK (??) usia 21 tahun ? ; Tx: untuk ICS belum ditulis, pada asma perlu ICS; edukasi: terburu-buru kehabisan waktu; overall: baru sempat edukasi tentang diagnosis |
STATION 3: MUSKULOSKELETAL | Baik, dipahami px mc murray untuk cek cedra apa dan cara melakuakn pemeriksaan special testnya dipelajari ya.. |
STATION 4: UROGENITAL | lakukan pemeriksaan dengan runtut, Keadaan umum, VS, status genereralis, status lokalis dengan prinsip IPPA. lihat lagi prosedur pemasangan kateter yang benar, perhatikan teknik aseptik, desifeksi, pasang doek dll.., lidokain injeksi buat apa? |
STATION 5: SISTEM SARAF | ax ok, px ippa belajar yg lege artis ya, teknik perkusi diperbaiki, iapp ya mbak untuk abdomen, st lokalis diperiksa ya sbg fokal infeksinya, tidak melakukan px meningeal sign, kaku kuduk, kekuatan otot, sdh tepat memilih obat farmakoterapi tp tatalaksana lain spt pemasangan ngt, oksigenasi, ruangan karantina perlu untuk belajar lagi y |
STATION 6: ENDOKRIN DAN METABOLIK | Edukasi sebaiknya ditargetkan penurunan BB dalm 1 bulan turun berapa dan jenis diet yang akan dilakukan pasien spt apa. olahraga 30 menit jalan kaki apakah cukup?coba dipelajari lagi ya. |
STATION 8: INTEGUMENTUM | Ax cukup, tehnik px dv kurang tepat, deskripsi UKK kurang lengkap, prosedur pemeriksaan tzanck test kurang tepat, resep kurang tepat |
STATION 9: KARDIOVASKULAR | Survei primer yang dilakukan perlu lebih sistematis, tatalaksana nonfarmakologinya C: posisi tangan saat kompresi belum tepat,dan cara kompresi juga belum tepat, A: sudah dilakukan pemeriksaan jalan nafas , B: Untuk pemberian nafas dengan balon dan sungkup juga perlu belajar lagi ya kapan perlu dilakukan, cara dan durasinya. Perhatikan juga bagaimana posisi recovery pasien yang tepat. Perhatikan juga cara meraba nadi carotisnya ya....karena posisi jari belum tepat |