Sistem Nilai Ujian OSCE

Station	Feedback
IPM GASTROHEPATOBILIER	ax lebih difasilitasi pada pengembangan gejala pada RPS dan FR/kebiasaan, pxabdomen tekniknya dilatih lagi ya, tx dilengkapi lagi
IPM KARDIOVASKULER	belum cek thorax posterior ya dek.. lalu palpasinya kurang fremitus taktil ya dek fatya...belum selesai mendiagosis baru sampaikan heart failure karena waktu habis..manajemen waktu nya ya dek fatya
IPM KULIT	frekuensi ketokonazole oral tidak tepat, khloramfenikol tidak diperlukan
IPM MATA	Ax kurang lengkap.Px tidak menggunakan kaca pembesar/binokuler. Pemeriksaannya lebih hati2 & tidak terburu2, jangan hanya sekedarnya. Cara px refleks cahaya keliru, perlu dilakukan dengan membatasi di tengah.
IPM MUSKULOSKELETAL	baik
IPM Neurobehavior	Anamnesis sdh cukup baik. periksa tanda vital hampir kelupaan dilakukan di akhir, sdh periksa refleks fisiologis dan patologis, tapi blm cek patologis eks superior, pasien ga sadar gabisa di cek sensibilitas dan NC ya.Dx sdh mendiagnosis etiologi Stroke Hemoragik tetapi blm lengkap, kondisi tidak sadar pd pasien juga masuk ke dx klilnis, sampaikan dx dg lengkap, DD OK. Tx nonfarmakologis OK. Komunikasi OK
IPM THT	Dx kerja menjadi DD, perhatikan gejala yang dialami pasien ya, kan ada nyeri menelan dan pembesaran tonsil berarti melibatkan tonsil dan faring.
IPM URINARIA BPH	waktu memasukkan kateter itu penisnya dipegang ya mbak-tangan kirinya malah sibuk megangin urin bag