Sistem Nilai Ujian OSCE - 20711187

FEEDBACK OSCE Ketrampilan Medik Semester 6 TA 2022/2023

31 Juli 2023

20711187

Station Feedback
IPM Endokrin & Metabolik Anamnesis kurang menggali keluhan nyeri telan, belum menggali terkait dengan sistem yang relevan dengan kasus/ px penunjang kurang 1 yang relevan. hasil px fungsi tiroid belum diinterpretasikan/ dx kurang lengkap/ pilihan obat sudah benar tapi kekuatan obat tidak tepat/ edukasi/ edukasi sudah menjelasakan terkait penyakit dan pengobatan, tapi lama pengobatan belum disampaiakan dan terkait asupan makanan perlu juga diedukasikan
IPM Gastrointestinal AX : OK PX : OK DX : dx sudah ok tapi kurang lengkap ya dek kan belum tegak gastritis jadi boleh dx dengan dispepsia suspect gastritis akut ya dek hannah dd ok TX : pilihan obat dan dosis OK EDUKASI : OK
IPM Kardiovaskuler Belum melakukan pemeriksaan vital sign // pemeriksaan JVP tidak terlihat dikarenakan teknik pemeriksaan belum benar // Perkusi dan palpasi belum langsung ke auskultasi mbak ? Next belajar teknik teknik pemeriksaan thoraks yang sistematis ya mbak // suara S3 nya ? // Auskultasi pulmo ? // Belum melepas ikat pinggang // Untuk mengetahui lokasi pemasangan elektroda apakah harus di perkusi mbak ? // Mbak selesaikan dulu pemeriksaan EKG baru membaca EKG // interpretasi EKG belum tepat // Hearth failure tipe 4 itu apa ya mbak ? //
IPM Kulit Ax perjalanan penyakit belum lengkap tergali Px fisik gunakan alat bantu untuk periksa de.. lup dan senter Px penunjang Giemsa atas indikasi apa? DD Scavies atas informasi yg mana y de? Tx K&E kalau sudah selesai periksa, bisa minta pasien kembali ke tmp duduk y de... oh ya pakai dalaman jilbab y de.. supaya rambut gak terlihat keluar2...
IPM Mata Ax: RPD Perhatikan apa yang pernah dan masih dialami pasien karena berhubungan dengan keluhan, faktor resiko pada mata masih kurang (sering mengucek mata?, memakai kontak lens?, kosmetik?, terpapar udara/kotoran?); Px: pemeriksaan visus kedua mata langsung melihat?, bagian konjungtiva pars palpebra superior & bulbi?; Dx: Diagnosis kerja dan banding masih kurang tepat Tx: tidak tepat ; Edukasi: karena diagnosis keliru jadinya edukasi tidak sesuai dengan penyakit pasien. Untuk efisiensi waktu lakukan yang memang di perintahkan saja.
IPM Muskuloskeletal IC:, ok.Assesmen geriatri: penglihatan:.ok, pendengaran: kasihjarak 1 lengan ya dek atau sekitar 1 meterbukan di tempelkan ya dek., Mobilitas kaki:, Inkontinensia urin:ok, nutrisi dan penurunan BB: belum di tanyakan kemungkinan penurunan BB, Memori;ok, Depresi;belum di gali, keterbatasan fisik:ok(tanyakan kegiatan sehari-hari ya. // PP:belum melakan interpretsi lab, memilih RF, belum mempertimbangnkan pemeriksaan UA yang masih menjadi DD, Dx-DD:DX ok, DD:ok sih sebenernya tapi clinical reasonnya belum sesuai sama alur pemeriksaan//Tx://.. semangat belajarnya dek, semoga sukses oscenya, hati-hati dalam baca perintah ya
IPM Neurobehaviour anamnesis sebagian besar sudah ditanyakan walau belum lengap, px romberg posisi kaki pasien kuran tepat, dan durasi pemeriksaan salah. melakukan pemeriksaan ref babinski tapi kaos kaki tidak dilepas. dx BPPV tapi pemfis spesifik tidak dilakukan. DD kurang sesuai, komunikasi ke pasien perlu lebih luwes dan komunikatif lagi
IPM Respirasi 1 usulan pemeriksaan penunjang belum sesuai, interpretasi kurang sesuai, diagnosis banding kurang sesuai, pengobatan belum sesuai, perlu belajar lagi
IPM THT anamesis: belum menggali RPSos: merokok dll//px fisik: ketika inspeksi dan palpasi THT dipelajari lagi ya apa saja yang dinilai dan kemungkinan hasilnya disebutkan jadi tidak hanya tanya ke penguji hasilnya, interpretasikan saja sesuai pasienya anti jika ada yang kurang tepat akan dikasih tau, palpasi tragus belum dilakukan, px telinga kiri belum dilakukan, px hidung : posisi spekulum saat dikeluarkan salah //dx:salah, dd terbalik dengan dx//tx: hanya antibiotik saja, lama menggunaanya kurang pas//edukasi: kurang lengkap
IPM Uropoetika lupa pemeriksaan fisik supra pubik dan tidak mengusulkan pemeriksanan penunjang dan pengyuncian kateter dengan air kurang efektif berkali kali ambil air dengan spuit,
Download PDF