| IPM PEDIATRIC 2 |
px fisik: tidak periksa KU dan kesadaran, tidak mencari sumber infeksi, tidak melakukan px status generalis. px neurologis: periksa refleks itu selalu dibandingkan kanan dan kiri ya (Anda tadi baru melakukan di satu sisi) --> pokoknya kalau di saraf itu kalau area yang diperiksa berpasangan (contoh: mata, telinga, tangan, kaki) ya diperiksanya kanan-kiri (jangan cuma satu sisi, termasuk juga px Kernig dan Babinski II), tidak periksa refleks fisiologis, periksa meningeal signs itu kepala pasien harus dibaringkan mendatar pada bed pemeriksaan (tidak boleh terganjal bantal ataupun elevasi ya). dx: tidak menyebutkan dx kausatif (tonsilofaringitis akut --> lha tidak diperiksa...). tx: belum hafal dosis antipiretik dan antikejang (dosis paracetamol kok 120 mg/5 ml --> berarti belum bisa membedakan 'dosis obat' dan 'kekuatan obat'). profesionalisme: kenapa periksanya pakai gloves? apakah ini prosedur aseptik? --> gloves-nya lupa dicopot dan tidak cuci tangan setelah px, grusa-grusu dalam bekerja jadi sering kurang lengkap dalam menyampaikan cara pemeriksaan, terapi, dll. |