| Pemeriksaan Thorax |
Apakah selama proses pemeriksaan pasien dibiarkan dalam posisi berdiri terus mas? :D perhatikan kenyamanan pasien yaa, kenyamanan pemeriksa juga berpengaruh pastinya. Posisikan pasien di bed pemeriksaan perlu diperbaiki yaa agar posisi pemeriksanya juga nyaman. POSTERIOR : Perkusi : perhatikan posisi jari, jangan melintang, usahakan sejajar dengan SIC. Perkusi orientasi saja kah? perkusi pengembangan paru gimana?kok sudah melakukan auskultasi duluan?. --> setelah auskultasi orientasi baru dilakukan perkusi pengembangan paru --> lakukan dengan runtut yaa mas. selesaikan semua step by step dengan runtut. Masih belum rapi prosedurnya. ANTERIOR : Inspeksi ictus cordis belum dilakukan. Palpasi orientasi fremitus, pengembangan dinding dada -> oke. Ictus cordis diinspeksi setelah palpasi. Perkusi orientasi : sdh baik. namun setelah perkusi orientasi kembali ke palpasi jantung. Setelah itu melakukan Auskultasi : orientasi. ausk orientasi sudah benar. ausk jantung oke. belum perkusi batas jantung. --> prosewdur oemeriksaannya dirapihkan lagi ya mas. runtut setiap stepnya, selesaikan semua step inspeksi sampai clear, baru pindah ke palpasi samapi tuntas, dst sampai step auskutasi. jadi tidak ada step yg bolak balik modenya. JVP : dibaca lagi yaa mas pemeriksaan JVP bagaimana cara memprovokasi agar tampak ditensi dari venanya tersebut. setelah pasien diminta utk mengedan, tangan kita menekan sisi bagian mana saat akan menentukan/menandai batas bagian vena yg kolaps. |