FEEDBACK OSCE REMEDIASI 1 SEMESTER 1 TA 2019/2020
24 Januari 202019711097
| Station | Feedback |
|---|---|
| PEMERIKSAAN KEKUATAN OTOT | kok pemeriksaan dari proksimal ke distal?? sensibilitas sesuai dengan dermatom ya.. bukan sekedar selang-seling antara sentuhan kapas dan jarum |
| PEMERIKSAAN NERVUS CRANIALIS | teknik pemeriksaan n.5 sebaiknya diperbaiki meletakkan tangannya dan meminta pasien menggigit saja cukup untuk kontraksi otot maseter dan temporal. sebaiknya juga diperiksa palatum mole dan faring. |
| PEMERIKSAAN RHINOSKOPI ANTERIOR, SINUS DAN TENGGOR | informed consent: cukup. ;persiapan alat/pasien: belum cuci tangan sesudah, posisi duduk berhadapan kaki bersilangan arah dari awal, salah memakai headlamp,. ;Px. Hidung luar:belum palpasi nasi dan alanasi (krepitasi?deviasi?benjolan?). ;Px. Rhinoskopi anterior:cukup ;Px. sinus paranasalis:seharusnya di inspeksi (tanda peradangan) sinus frontalis,inspeksi (tanda peradangan) sinus maksilaris. ;Px. Mulut dan tenggorok: belum terlihat inspeksi dinding orofaring-uvula-arcus anterior/palatoglossus-tonsila palatina, penilaian uvula saat fonasi. ;profesionalisme: hati-hati dan teliti, . ;Komunikasi: cukup. |
| PEMERIKSAAN VISUS | pinhole hanya mata kanan saja? mata kiri kan juga visus menurun. lha... px hitung jari kurang tepat hasilnya dan interpretasinya. px visus mata kanan kurang tepat interpretasinya. Mulai dari pemeriksaan salah satu mata terlebih dahulu saja, tentukan visusnya. jika ada penurunan visus maka periska dgn pinhole ada kemajuan ngga. jadi visus px yg dipakai adalah sblm menggunakan pinhole. demikian juga mata sebelahnya. hati-hati dengan hitung jari. tentukan secara tepat di mana pasien bisa melihat. jangan bingung memeriksa antara maju atau mundur. kalo ada penurunan vsus, juga dipinhole. |