FEEDBACK OSCE KETERAMPILAN MEDIK SEMESTER 5 TA 2019/2020
20 Januari 202017711113
| Station | Feedback |
|---|---|
| Konseling KB | Rekomendasi KB kurang tepat dgn kondisi pasien |
| ANC | Pemeriksaan antropometri sebaiknya dilengkapi dengan TB. pemeriksaan obstetri leopold : pada leopold 3 posisi badan sudah berbalik, tidak dilengkapi dengan pemeriksaan TFU.tidak mengusulkan pemeriksaan penunjang, dianosis kerja kurang tepat. |
| IMPLAN | tidak mengecek apakah anestesi sudah bekerja atau belum. Profesionalisme: saat menyuntikkan lidokain aspirasi dulu ya ada darah atau tidak supaya tidak membahayakan pasien. |
| IMUNISASI | cara menyuntikkannya kurang tepat, komunikasi dengan pasien perlu lebih rileks |
| IPM Gyn BV | Ax jgn interogatif sekali ya dek, lbh luwes lagi, krg senyum. Krg memperhatikan prinsip sterilitas. Periksa gyn tdk duduk? Tdk lembut saat memulai inspekulo. Tdk memperhatikan keluarnya kapas lidi steril apakah menyenggol ddg vagina tdk. Cara px bimanual masih salah. |
| IPM PEDIATRIC 1 | px tonsil tdk dilakukan, cara penekanan pada px brudzinski 4?? reflek fisio dan pato bilateral tidak dilakukan. diazepam supositoria berbentuk tablet?? pasien rawat inap, observasi kejang dan demam, antipiretik, berikan prednison ??, obat pencegah kejang lupa , dosis obat saat kejang juga lupa.. ayo belajar lagi.. tetap semangat walaupun station akhir.. |
| IPM PEDIATRIC 2 | proses anamnesis terlalu lama; cuci tangan hanya sebelum pemeriksaan; pemeriksaan tanda dehidrasi kurang lengkap (elastisitas kulit & mukosa bibir kering tidak ditanyakan/diperiksa); tatalaksana farmakoterapi belum dilakukan; DD tidak disebutkan |
| IPM PSIKIATRI | dokter tidak mau memberikan obat krn pasien diminta utk merubah pola tidur lebih dulu, nanti kalo sudah sulit tidur, diminta kembali ke dokter utk diresepkan obat. lhah pasien kan datang ke dokter krn memang sudah sulit tidur keluhannya. sulit tidur sudah sejak 3 bulan yang lalu. etiologi nya adalah stressor, tapi edukasi dan konseling nya merubah cara tidur, tanpa digali lebih lanjut stresornya. edukasi dan konseling terlalu umum |
| PPN | tidak melakukan desinfeksi sebelum VT,persiapan alat kurang,tidak memposisikan pasien,tidak mengajarkan ibu untuk meneran dan bernapas dengan lengkap,sebelum menjepit tali pusat urut dulu tali pusat kearah ibu,setelah melahirkan plasenta tidak melakukan masase uterus dan tidak mengajarkan pada ibu |
| RESUSITASI NEONATUS | Langkah resus terlalu lambat. Sungkup terlalu besar. Bayi dibiarkan tidak di VTP. Saat VTP tidak memperhatikan pengembangan dada. Tidak pasang ET sebelum kompresi. Post kompresi HR 60 kok reservoar dan O2 dicopot? kondisi bayi masih asfiksia. HR 130 langsung berhenti. |
| SIRKUMSISI | pemilihan sarung tangan sebaiknya tidak ada sisa diujung jari, agar lebih mudah melakukan tindakan, dan tidak berisiko terjepit maupun tergunting. anastesi jangan lupa aspirasi dulu, memastikan tidak masuk pembuluh darah. pakai klem yang lebih kecil agar lebih mudah untuk release. sebaiknya pakai gunting jaringan pakai yang ujungnya tumpul, agar tidak berisiko mengenai gland penis. preputiumnya jangan terlalu banyak sisa. jahitan jam 6 sebaiknya jangan terlalu kecil. waktu habis, belum fiksasi. edukasi sebaiknya meliputi menjaga luka tetap kering, obat yang digunakan, pola makan, dan perdarahan. |