FEEDBACK OSCE PREDIK PERIODE OKTOBER 2019 TA 2019/2020
21 Oktober 201915711038
Station | Feedback |
---|---|
IPM 1 | Ax sangat kurang. RPS tidak dalam. Riwayat Persalinan dan kelahiran, imunisasi. Px fisik DILAKUKAN, sampaikan yg kamu lakukan dan harapan positif apabila apa responnya? Px brudzinski 1 saja yang dilakukan, padahal ada 1-4. Selain paracetamol dan diazepam supp apalagi yang diberikan? |
IPM 10 | "teknik melahirkan bahu kurang tepat. tdk pake apron dan masker. belum menyebutkan tanda2 pelepasan plasenta. lakukan masase uterus segera setelah plasenta lahir. tdk menjelaskan kondisi pasien dan rencana tindakan, tdk mengajari cara mengejan" |
IPM 11 | pemeriksaan sebaiknya juga diperiksa feel dan movenya. belajar kembali membuat simpul pada jahitan. ingat sudah mau koas, banyak kasus jahit2, jadi harus bisa. banyak berlatih ya. |
IPM 12 | pemeriksaan psikiatri baik, paham dengan intepretasi hasil pemeriksaan. diagnosis kurang tepat, depresi sedang. |
IPM 2 | Anamnesis tentang kebiasaan merokok belum lengkap, lalu riwayat penyakit dahulu hipertensi belum ditanyakan terapi rutin dan respon terapinya. Diagnosis aritmia, aritmia jenis apa? Waktu habis belum sempat memberikan terapi dan edukasi. Maaf, belajar lagi terapi aritmia ya. |
IPM 3 | belum menanyakan r.sosial, kebiasaan, lingkungan, letak titik auskultasi nomor 5 dan 6 tidak tepat (terlalu ke lateral), dd salah satu (bronkitis akut), tx benar satu. untuk terapi kalau sudah memberikan b2 agonist short acting, tidak perlu dikombinasikan dengan yg long acting. jadi obat keduanya mestinya bukan yg b2 agonist long acting. |
IPM 4 | bagus sudah informed tapi knp ga minta consent dek....jangan lupa dibilas lambungnya baru pasang urin bag, edukasi jangan lupa smpkan tentang penyebab sakitya dan stop FR nya ya |
IPM 5 | anamnesis: riwayat pengobatan???, riwayat keluarga??? ; prosedur klinik: cara pengambilan fiksasi penis pasien(tangan kiri dipakai), persiapkan pasien saat memasukkan lidi, oles diobjek glass jangan terlalu tebal, diratakan, lalu keringkan. interpretasi kurang lengkap ; Diagnosis: kurang lengkap ; Terapi: belum tepat ; Komunikasi: persilahkan pasien bertanya ; profesionalisme: lebih hati-hati dan teliti, kenyamanan pasien (terutama saat mengambil sampel) |
IPM 6 | Tidak melakukan finger nail sign. Sebelum ditempel selotip sebaiknya digaruk dulu agar skuama lepas. Persentase tx yg dipilih krg tepat, aturan pakai jg msh krg tepat. |
IPM 7 | anamnesis tdk digali lengkap pada riwayat penyakit sekarang, terutama anamnesis sistemnya. RPD, RPK juga blm digali. diagnosis blm benar. blm sempat melakukan pemasangan infus, baru perisapan menyambungkan infus set dgn cairan. kenapa kok desinfeksi langsung, blm dicari vena yang tepat, pasang torniket, memperbesar vena. |
IPM 8 | Ax ckp baik tp perlu dilengkapi, sdh cuci tangan, blm melakukan px lingkar perut, TB dan BB sdh dilakukan, sensibilitas sdh dilakukan tp tdk mempengaruhi dx, px penunjang blm lgkp dilakukan (darah rutin, GDS, GDP, GD 2j pp, HbA1c, profil lipid, urinalisis, faal ginjal pilih 3, dx krg lengkap, tx dan edukasi blm dilakukan |
IPM 9 | pemeriksaan telinga tidak lege artis (duduk tidak bersilangan,visualisasi kurang (apa saja yg dilihat saat pemeriksaan?hanya cone of light saja?)),pemeriksaan dengan spekulum hidung kurang tepat (mnt pasien untuk menengadah)tidak melakukan pemeriksaan leher,dx tidak tepat (menyebutkan tonsilofaringitis viral),terapi sudah tepat dengan parasetamol tapi tdk lengkap,edukasi kurang tepat (terutama edukasi mengenai penyakitnya krn dx jg tidak tepat) |