FEEDBACK OSCE KETERAMPILAN MEDIK AGUSTUS 2019 SEMESTER 6 TA 2018/2019
31 Juli 201916711124
| Station | Feedback |
|---|---|
| IPM 1 MATA | Terapi diutamakan antihistamin yg oral saja-bukan steroid tetes mata |
| IPM 10 MUSKULOSKELETAL | jempol kaki nama anatomisnya apa diinget2, pemeriksaan lokalis diperkuat lg, pd tes pendengaran sebaiknya lakukan tes bisik, dx bandingnya salah satu masih salah, utk terapi hiperuricemia memang dg allopurinol namun pd gout arthritis tdk diberikan pada fase akut, jd harusnya diberikan antinyeri, bila keluhan memberat blm ada menyebutkan rujukan ke spesialis |
| IPM 2 THT | Tdk diberi dekongestan |
| IPM 3 ENDOKRIN METABOLIK | anamnesis sudah baik; pemeriksaan penunjang hanya mengusulkan dan interpretasi dg benar 2 px; dx dan tx benar; edukasi dilengkapi lagi ya terkait komplikasi dan 4 pilar tx DM |
| IPM 4 NEUROBEHAVIOR | Anamnesis: cukup lengkap; pemeriksaan sensibilitas anda lupa menyuruh pasien menutup mata terlebih dahulu; Diagnosis dan dd benar; tatalaksana non farmakologi benar, sip bgt dek ^^d |
| IPM 5 KARDIOVASKULER | anamnesis baik// lokasi pemasangan sadapan V5 dan V6 tidak tepat dan peletakan sadapan prekordial tidak di cari dengan teliti lokasi SIC nya// interpretasi irama dan frekuensi belum, pembacaan lokasi ekg patologis tidak lengkap// diagnosis dan dd kurang lengkap// tatalaksana sudah disampaikan hanya sebagian kecil saja yang belum disampaikan// alat tidak dilepas dan tidak dirapihkan// |
| IPM 6 SISTEM RESPIRASI | Anamnesis perlu ditanyakan hal yang memperingan keluhan dan kebiasaan sosial perlu lebih digali. Pemeriksaan penunjang yang diusulkan benar, namun interpretasi tidak tepat. Diagnosis benar namun tidak menyebutkan grade . DD benar 1. Terapi hanya menyebutkan budesonide. |
| IPM 7 INTEGUMEN | Bercak merah luas itu UKKnya apa? Dx kerja dan DD keliru. Tinea kan dibagi berdasarkan lokasinya, kenapa jd DD padahal sama2 di tungkai. |
| IPM 8 GASTROINTESTINAL GASTRITIS | keseluruhan baik. |
| IPM 9 GENITOURINARIA | interpretasi untuk urin rutin salah, dx tdk menyebutkan kondisi utama pasien, (dx tdk lengkap). sebelum tindakan biasakanIinformed concent yang baik ya. Tdk melakukan disinfeksi. belajar lg prinsip sterilitas ya. Jangan lupa membuka labia saat memasukkan kateter ya dik. tdk memberikan edukasi ke pasien terkait apapun (harusnya jelaskan sakitnya apa, pasang kateter untuk apa fungsinya, mau diapakan lagi pasiennya, perlukah dirujuk/ konsul untuk tindakan definitif) . tdk meminta ijin secara lisan ke pasien sebelum tindakan (padahal ini adalah point penting dalam kompetensi perilaku profesional) |