FEEDBACK OSCE KETERAMPILAN MEDIK AGUSTUS 2019 SEMESTER 6 TA 2018/2019
31 Juli 201916711088
Station | Feedback |
---|---|
IPM 1 MATA | posisi duduk pemeriksa sebaiknya gmn dek didepan pasien saat px mata, pada keratoskopi posisi senternya harusnya dmn, px segmen anterior kurang lengkap terutama konjunctiva bulbi dan palpebra superior, utk dx kurang tepat kan palpebranya edem dan hiperemis jd seharusnya blefarokonjunctivitis bakteral dan dd nya apa utk kasus tsb, edukasi kurang lengkap utk mencegah penularan misal pakai masker, dsb, lalu blm ada edukasi bila memburuk d penurunan visus maka sebaiknya ke dokter mata |
IPM 10 MUSKULOSKELETAL | tidak melakukan pemeriksaan ROM,px penunjang ok,dd dan dx oke,terapi dengan meloxicam sudah tepat namun dosis dan pemberianya msh kurang |
IPM 2 THT | Anamnesis: cukup ;Pemeriksaan Fisik: telinga: dokter lebih baik duduk (kalo pasien terlalu tinggi atur ketinggian kursinya, telinga kanan bagaimana??. rhinoskopi: spekulum harusnya masuk 2/3, kanan bagaimana??, seharusnya orofaring juga diperiksa ;Diagnosis: ok ;Farmakoterapi: sebaiknya sudah diberikan antibiotik dan antipiretik ;Komunikasi: cukup ;Profesional: rujuk jika tidak sembuh, lebih teliti ya |
IPM 3 ENDOKRIN METABOLIK | Anamnesis cukup lengkap, sedikit kurang sistematis karena bolak balik, kurang digali benjolan di leher pada anamnesis, pmx penunjang cukup, diagnosis kerja cukup lengkap, dd bukan neoplasma atau lifadenopati ya, kalau neoplasma biasanya tidak ada gejala hipertiroid, jadi DD nya juga hipertiroid tapi dengan kausa yang lain; untuk terapi utama benar jenisnya dan dosisnya, tapi kurang tepat cara pemberiannya, dan kurang kombinasi obatnya harusnya propranolol, edukasi cukup tentang patogenesisnya, belum tentang mekanisme pemberian obat yang bertahap tapering off dan efek samping obat yang minimal, modifikasi gaya hidup nya kurang tepat seharusnya yg sesuai dengan autoimunnya. |
IPM 4 NEUROBEHAVIOR | px fisik kurang status lokalis telinga berupa otoskopi dan tes garputala, untuk meniere pilihan utamanya adalah diuretik bisa HCT atau furosemid-bukan betahistin |
IPM 5 KARDIOVASKULER | belum menanyakan riwayat sosial , px fisik thorax tidak sistematis, palpasi dulu baru perkusi, lain2 sudah baik |
IPM 6 SISTEM RESPIRASI | Ax: saat menanyakan rpd dan rpk akan lbh baik ditanyakan tdk hanya pernah batuk lama tp ttg riwayat pengobatan rutin dan riwayat atopi.saat menanyakan lingkungan tanyakan ttg ada tdknya paparan debu, ventilasi dan kelembaban udara di rumah. keluhan penyerta lain sebaiknya di gali lagi. Px penunjang: px darah rutin hny leukositosis? ro thoraks infiltrat itu hasil bacaannya sdgkan kesimpulan/interpretasinya nya apa mas? dx:ca paru krg tepat sbg dx. tx: dosis obat krg tepat untuk bb pasien, |
IPM 7 INTEGUMEN | Pemeriksaan UKK : pd pedis kaki sebelah kiri tdpt seperti burrow, eritem, bbrp tdpt vesikel dan eritem. Dx : CLM. DD : tinea pedis. Tx : Pilihan obat sdh tepat tp dosis sediaan obatnya salah dek. dobaca lagi ya dek dosis sediaan obatnya si albendazol ini brpa mg. sama jumlah pmberian obat jg salah serta frekuensi pemberian obat juga salah. dibaca lagi ya dek. Edukasi : sifat penyakit? utk mengurangi gejala dpt melukan hal apa saja pasiennya?, jika ada infeksi sekunder bagaimana? |
IPM 8 GASTROINTESTINAL GASTRITIS | anamnesis sudah baik, relevan dan terstruktur; saat auskultasi, stetoskop harus ada di telinga; dx kurang lengkap, onset 4 hari termasuk apa? dd hanya benar 1; coba baca kembali untuk dx ini tx diperlukan kombinasi atau tidak; lain2 sudah baik |
IPM 9 GENITOURINARIA | inspeksi perianal dl jangan lupa, kmd sblm memasukkan jari perhatikan, pemeriksaan RT nya kurg lengkap, perhatikan prinsip aseptik, ngambil kassa steril jangn tangan kosong pake korentangnya kan bisa, posisi penis 90 derajat ya mas arun jangan lupa, jangan lupa kassa steril untuk fiksasi di ouenya |