FEEDBACK OSCE PREDIK PERIODE MARET 2019 TA 2018/2019
21 Maret 201915711133
| Station | Feedback |
|---|---|
| Hematoinfeksi | Anamnesis, riwayat imunisasi, kebiasaan dan pola makan. Pemeriksaan mbok yang runtut sistematis dan dilakukan dengan benar. Pada pasien anak selalu timbang BB dan ukur TB. BSO dan dosisnya diperhatikan ya. |
| Integumentum | anamnesis baik, px ukk tidak menggunakan lup-harusnya pakai ya mas, belum cuci tangan/ interpretasi pseudo hifa tidak tepat, pemberian obat kominasi oral dan topikal erlu mempertimbangkan lokasi dan luas lesi, jika lesi luas maka bisa fiberi kombinasi, tp ini tidak luas ya mas hanya di pipi dan leher, memangnya daktarin apa ya isinya? bisa kurang ampuh? |
| Muskuloskeletal | tidak memeriksa look listen feel pada lokasi luka, tidak melakukan pemeriksaan ROM. tidak melakukan pemeriksaan VS. tidak melakukan kontrol perdarahan dg baik, cuci tangan sambil lalu. setelah memegang handscoon non steril, langsung pake handscoon steril tanpa cuci tangan lagi. dd strain dan sprain tanpa dicek ROM. hanya diberikan amoksisilin. tidak melakukan cuci tangan hibiscrub. tidak memeriksa probandus, langsung ke manekin |
| Psikiatri | anamnesis ke pasien masih kurang banyak menggali gejala psikiatri dari pasien. kenapa ragu-ragu berkomunikasi dengan pasien? . pemeriksaan psikiatri masih tertukar-tukar ya. Diagnosis salah. Diagnosis "skizoafektuf dengan psikotik" di PPDGJ atau DSM V gak ada ya dek. terapi masih salah, seharusnya cukup diberi antipsikotik aja, karena pasien menderita skizofren paranoid. tanpa gangguan mood. edukasi seharusnya diusulkan untuk opname karena pasien membahayakan lingkungan sekitar karena mengamuk dan melempar batu. |
| Sistem Endokrin dan Metabolik | RPD digali lebih apakah ada hubungan dengan keluhan sekarang, kebiasaan konsumsi makan selain lemak (tinggi purin?). palpasi dan ROM latihan lagi. cara pemberian obat kurang tepat. rujuk/ konsul Sp jika diperlukan (jika ada komplikasi dll |
| Sistem Gastrointestinal | tdk menanyakan karakteristik diare untuk mengetahui etiologi, -tdk menanyakan klinis yang menunjukkan keadaan dehidrasi atau tdk (ada air mata, sadar penuh, bak?). tdk mendiagnosa etiologi (karena tdk menanyakan adanya karakteristik diare seperti air cucian beras). infus lebih baik pilih yang RL ya dik, kamu lupa ya yang makro dan mikro? untuk aja gak inget, malah kamu bener infus set yang diambil yang makro (padahal kamu bilangnya mikro). dalam kondisi dehidrasi mmg harus dipilih yang diameternya besar dan jumlah tetesan lebih banmyak. jika mau mengulangi menusuk IV cath, hrus di ulangi disinfeksi ya. kalau mau pakai tree way harusnya dr awal sdh dihubungkan dengan infus set dik, ne mendadak dihubungkan ke IV canula baru ke infus set ya isinya emboli udara. semua to? harusnya diberikan plan C ya dik! hitung kebutuhan dan tetesannya berdasarkan plan tsb. waktu habis blm sempat edukasi dan fiksasi. |
| Sistem Genitourinaria | riwayat pengobatan belum ditanyakan, edukasi jangan bikin bingung, |
| Sistem Indera | Secara umum sudah cukup, performa nya lebih hati2 dan meyakinkan. |
| Sistem Kardiovaskuler | px thorax tidak runut, ingat setelah inspeksi palpasi dulu baru perkusi, sebetulnya sudah lumayan banyak tahu tx farmako-non farmako SVT, sayang masih belum tepat, cth: oksigen salah dosis (bukan 8 L/menit), adenosin dosisnya juga salah (terlalu tinggi), dll. untuk DD coba dipelajari lagi apa saja dd dari SVT (aritmia lain banyak yg bisa menjadi DD SVT), |
| Sistem Neurobihaviour | Ax: sudah cukup lengkap // PF: tidak memeriksa refleks fisiologis dan patologis tidak dilakukan // Dx benar dan DD tidak tepat // th obat sudah benar namun sediaannya seharusnya 6 mg bukan 10 mg // edukasi: belum mengedukasikan untuk menghindari gerakan kepala yang tiba-tiba |
| Sistem Reproduksi | Anamnesis tidak lengkap (tidak menanyakan riw hubungan seksual (nyeri?terAnamnesis akhir kali kpn?menggunakan kondom),tidak menanyakan mengenai partner seksual (hanya 1 atau lebih),belum menanyakan riw pengobatan sebelumnya,belum menanyakan kebiasaan (penggantian pakaian dalam,penggunaan sabun pembersih vagina dan pantyliner),tidak melakukan pemeriksaan gyn saat spekulum terpasang (lakukan pemeriksaan serviks dan vagina,dx tidak tepat |
| Sistem Respirasi | Ax : sdh baik. Px : generalis diperiksa smua ya head to toe nya. Dx : asma bronkhial intermitten. DD : PPOK, bronkhitis. Tx : nebulisasi salbutamol, evaluasi. pulang bawa kortiko, inhaler salbu. |