Sistem Nilai Ujian OSCE - 15711103

Sistem Nilai Ujian OSCE - 15711103

15711103

Station	Feedback
"RESUSITASI NEONATUS"	bayi cukup bulan knp kamu pake reservoar dek?salah y,,perhatikan lagi soalnya y dek,siPKn dulu tempatnya baru terima bayi,vtp berapa detik dek?knp kamu gak mnt asisten perhatikan waktunya?vtp ada waktunya ya dek nggak asal dilakukan,kompresi barapa menit dek??instruksikan k asisten y,kompresi vtp ritme terlalu lambat,HR sudah meninggakat jangan dikompresi lagi ya dek cukup vtp saja,belum menyebutkan rencana selanjutnya ((perawatan pasca resusitasinya gmn dek?),masih terlihat bingung padahal ada asisten,kompresi dada posisi tangan salah,hitung djj d umbilikal caranya bukan dengan stetoskop y tapi d palapsi
ANC	baik, edukasi kurang lengkap, keburu waktu
IPM 2	biasakan tanya antopometri ya, karena masalah awal pencernaan bias lebih lengkap pemeriksaan fisik berkaitan dengan pencernaan juga (tidak skedar peristaltik), diagnosa kerja kurang tepat,pemberian antipiretik mana?
IPM 4	Penggalian stressor melalui anamnsesis sudah ok hanya perlu lebih sistematis, px fisik kurang lengkap terkait identifikasi riwayat penggunaan obat, px penunjang yang diusulkan hasil belum sesuai, dx dan DD belum tepat, konseling belum komprehensif dan belum melibatkan pasien.
KONSELING KB	Ax tykan riw menstruasi, kehamilan juga ya. Dengan riwayat pasien seringkali pusing dan meningkatnya BB, saran KB implant yg juga merupakan hormonal apakah lebih tepat dibandingkan dgn IUD ?
KONSELING KB	Ax tykan riw menstruasi, kehamilan juga ya. Dengan riwayat pasien seringkali pusing dan meningkatnya BB, saran KB implant yg juga merupakan hormonal apakah lebih tepat dibandingkan dgn IUD ?
PPN	DIAGNOSIS: Oke. KALA 2: Persiapan alat tidak lengkap. Cara desinfeksi salah. Tidak memasang duk steril. Cara perasat Ritgen salah. Cara sangga susur salah. Cara memegang bayi salah. Kedua kelm atau klem yg kearah ibu gunakan klem arteri. Injeksi oksitosin harusnya sebelum pemotongan tali pusat. Untuk melihat ada bayi lagi pakai palpasi uterus ya jangan diintip vaginanya. KALA 3: Tidak menyampaikan tanda2 lepasnya plasenta. Harusnya sampaikan tanda2 pelepasan plasenta dulu, pastikan dengan menggunakan salah satu perasat lalu melahirkan plasenta, tangan kiri sebaiknya membantu pengeluaran dengan menekan uterus kearah dorsokranial. Saat melahirkan plasenta jika plasenta sudah diintroitus vagina nerimanya dengan cara diputar perlahan ya agar selaput ketubannya terpilin dan ga lepas. TAMBAHAN: Belajar lagi ya dek.
SIRKUMSISI	bagus sudah persiapan pasien. untuk cuci tangan WHO terbalik tuh langkah 5 dan 6 nya. pakai sarung tangan sudah aseptik, juga sudah hati-hati ketika membuang wadah sarung tangan. kalau sudah pakai sarung tangan mah tinggal pegang aja semua yang steril. itu disinfeksinya kurang meluas tuh, harusnya sampai ke paha. untuk persiapan alat jangan lupa, jangan terlewat. teknik injeksi kurang tepat, belum aspirasi, juga sudutnya keliru, harusnya 90 derajat tegak lurus. untuk membantu penjahitan adalah pinset anatomis, bukan pinset sirurugis, karena bakal susah pegang jarum kalau sirurugis. jahitan yang jam 12 lepas tuh, sepertinya perlu belajar lagi, pembiasaan juga pakai instrumen, yang masuk di lubang instrumen bukan telunjuk dan jempol, tapi jari manis dan jempol. dressingnya kurang bagus, harusnya plester nggak kena luka. untuk pengguntingan preputium kurang rapi. untuk edukasi dan resepnya kurang.