FEEDBACK OSCE REMEDIASI 1 SEMESTER 1 TA 2017/2018
09 Februari 201817711044
Station | Feedback |
---|---|
KOMUNIKASI | Sambung rasa agak heboh.. senyum & empati cukup baik.. kadang kurang konsen terhadap informasi yang disampaikan sehingga respon verbal kadang kurang pas..beberapa pernyataan dan penyataan sering diulang-ulang.. sikap terkesan kurang natural, respon non verbal dilatih lagi supaya tidak terkesan berlebihan.. cara menyapa dalam pembicaraan dilatih lagi, berapa kali ya manggil berulang-ulang "mei-mei dst..", tidak harus begitu kan dek... sudah mau menutup pembicaraan tiba-tiba menanyakan lagi pertanyaan topik baru. Dilatih lagi cara memberikan nasehat, support, supaya kata-kata bisa tersusun dengan baik & kalimat yang diucapkan juga pas.. |
PEMERIKSAAN NERVUS CRANIALIS A | IC: oke. PERSIAPAN ALAT: Oke. CUCI TANGAN WHO: Tidak cuci tangan setelah pemeriksaan. NK 1: Tidak memastikan adanya sumbatan hidung atau tidak (diperiksa ya). NK 2: Cara pemeriksaan lapang pandang harusnya mulai dari tidak terlihat saat pasien sudah melihat hentikan pemeriksaan, laporannya sesuai gak dengan pemeriksa. Ishihara: oke. Visus oke. NK 3, 4, 6: Tidak memeriksa pantulan sinar pada pupil. NK 5: Oke. NK 8: Tidak selesai, waktu habis. |
PEMERIKSAAN SEGMEN ANTERIOR | IC: sudah lengkap menjelaskan cara tujuan dan risiko dan kesediaan, persiapan pasien: sudah cuci tangan WHO sebelum dan sesudah namun posisi duduk tidak tepat; palpebra: lengkap namun tidak menggunakan binokular; konjungtiva cukup lengkap; kornea keratoskop plasido posisi terbalik; COA dan reflek pupil ok; px lensa: posisi cahaya tidak 45 derajat; komunikasi baik |
PX TELINGA LUAR & OTOTSKOPI | memakai headlamp tidak tepat di glabela. posisi duduk menyilang ya dek, bukan mengangkangi (90 derajat) seperti itu. pemeriksaan itu valsava dan toynbee, tidak akan bisa jika dibalik toynbee dahulu baru valsava, akan sangat susah melihatnya. saat memeriksa dengan otoskop lebih baik jika lebih dekat lagi ya dek, kalau agak jauh begitu apakah kelihatan? tidak usah terlalu tegang dek, pasien jadi tidak nyaman kalau dokternya tegang seperti itu. tidak perlu salaman berkali2 juga. |
TEKNIK ASEPTIK | oke |