FEEDBACK OSCE REMEDIASI I PREDIK PERIODE OKTOBER 2016
18 Oktober 201611711064
Station | Feedback |
---|---|
ENDOKRIN | dasar dx: ax kurang onsetnya, px penunjang blm lengkap, patogenesis masih ada yg kurang, th/ non farmakologi tidak disebutkan dan farmakologi kurang tepat dosisnya |
GASTROINTESTINAL | belum periksa peristaltik. px penunjang baru endoskopi saja. DD GERD kurang sesuai untuk kasus ini. DD angina salah. tulis resepnya kurang lengkap S2dd....pc?? |
HEMATOLOGI | DD : malaria, leptospirosis... |
INDERA | anamnesis kurang lengkap, palpebra pasien bengkak dan merah dan sekret mukopurulen jadi harusnya dx nya blefarokonjungtivitis bakterial dengan DD konjungtivitis bakterial/viral dan blefarokonjungtivitis viral, penulisan resep topikal kurang tepat-baca lagi tentang itu ya. |
INTEGUMENTUM | deskripsi UKK kurang sesuai dermatom, intepretasi hasil pemeriksaan penunjang salah. cara pengambilan sampel pemeriksaan tzanck masih salah. dosis aciklovir masih salah. obat simtom nya belum diberi. edukasi sesuai kasus masih kurang. penulisan resep masih salah. |
KARDIOVASKULER | Anamnesis sudah baik. Pemeriksaan thoraks: tidak melakukan perkusi orientasi. Pemeriksaan penunjang: kurang memeriksa foto rontgen thoraks, interpretasi ekg belum tepat. Diagnosis: diagnosis kerja tdk pas. Edukasi: edukasi kurang tepat karena diagnosis belum tepat. |
MUSKULOSKELETAL | walaupun luka lecet seharusnya diperiksa palpasi juga,rongent tidak dibaca secara sistematis (sebarusnya tidak langsung bilang fraktur), ikatan pada pembidaian kurang |
PSIKIATRI | anamnesis gak lengkap, bloking, gugup, coba woles aja wiid..., belajar lagi cara pemeriksaan psikiatri, diagnosis depresi dgn dd bipolar |
REPRODUKSI | kurang menanyakanlingkungan sosial, makan imunisasi TT. pemeriksaan leopoleopold 1 msh kurang tepat. saat periksa djj pemeriksa menghadap kaki ibu. saat leopold 3 pemeriksa menghadap ke wajah ibu. kehabisan waktu |
SARAF | teknik pemeriksaan kurang tepat, bedakan pemeriksaan neurologi dengan posisi berbaring dan duduk. edukasi sebaiknya meliputi : diagnosa, penyebab, dan rawat inap, serta rujukan |