Sistem Nilai Ujian OSCE - 12711039

Sistem Nilai Ujian OSCE - 12711039

12711039

Station	Feedback
01. REPRODUKSI	ON karena membuka selimut setelah memakai sarung tangan, membersihkan bagian dalam seharusnya setelah memasang spekulum, seharusnya memasang tenakulum sebelum memasang sonde, salah dalam memegang sonde, kurang memperhatikan prinsip steril
02. GASTRO INTESTINAL	px abdomennya kurang lengkap, auskutasi baru 4 kuadran, bising arteri blm dipx, perkusi blm, hepar lien belum diperiksa. px penunjang sdh oke, dx: diare amuba?? dx banding br benar 1, edukasi masih kurang,
03. KARDIOVASKULAR	sesuaikan dengan instruksi dalam soal. jangan lupa informed consent lebih dahulu. atur waktu pada saat vital sign, sambil nensi, sambil ukur suhu. tutup manset dnegan baik agar tidak berdesis. belum periksa suhu. px dada: inspeksi (sudah menunduk untuk periksa kesejajaran dp dan dd, tapi belum menyampaikan ictus cordis), palpasi (cek metode palpasi di buku). sudah perkusi orientasi, suara mantap. perkusi batas jantung perlu banyak latihan agar bisa mudah membedakan macam-macam suara perkusi. teknik dan arahnya sih sudah tampak oke. palpasi: sip sdah berusaha mencari suara di bebrapa katup, tapi tampak ragu2 lokasi tepatnya. px posterior ok lah. tapi suara perkusinya jadi melemah. pengembangan paru ok. belum periksa JVP. px penunjang ronsen sudah. belum minta EKG. dx CHF (tanpa grade) dd gagal jantung kanan trus malah diganti AMI, dan angina.
04. SISTEM INDERA	anamnesisnya banyak yg belum digali. lampu hadlamp tidak di glabela. diagnosis masih salah. otoskop tidak benar-benar masuk ke CAE sehingga membran tympani tidak terlihat.
05. INTEGUMENTUM	kandidat tdk dpt mndeskripsikan ukk, interpretsi px penujang slah.. (pseudohifa???)
06. ENDOKRIN & METABOLIK	dasar penegakan diagnosis masih kurang lengkap, terutama pada pemeriksaan fisik, index wayne itu apa aja? coba dibaca ya. patofisiologi dan terapi nonfarmako samasekali tidak bisa. terapi farmako sudah benar untuk ptu nya, tapi apakah tidak perlu obat selain itu?
08. MUSKULOSKELETAL	TB dan BB belum di gali utk interpretasi IMT. RPD dan RP kebiasaan belum di gali. anamnesis masih superfisial.px fisik inspeksi, palpasi dan ROM masih kurang lengkap. Vital sign tidak usah duduk kembali tapi sekalian pas di bed pemeriksaan. suhu belum diukur. px penunjang baru asam urat saja (hasil 6). Dx belum ada baru DD. edukasi terkait life style belum tersampaikan hanya mengarah ke asam urat saja. rujukan belum tersampaikan. dosis obat tidak tepat berikut juga pemilihannya. waktunya masih sisa cukup lama looh.
09. SYSTEM SARAF	anamnesis tentang mulut mencong belum ditanya, nervus facialis belum diperiksa, nervus glosofaringeus, nervus vagus belum,kekuatan otot belum, reflek mata belum, sensibilitas belum, px penunjang hanya meminta LDH & HDL (TG, GDS, dan ct scan), harus opname ya
10. RESPIRATORY	ax kurang.. sesak nafasnya ditanyakan bunyi ngik ngik nggak?stressornya apaan?ada nggak?--> ga tergali... dx : bronkhitis akut, DD : PPOK, asma. --> ppok nya ada riwayat drmana dek? pasiennya perokok kah? faktor risiko ppok nya apaan?. edukasi terkait penyakitnya jd ga balance, krn dx nya kurang tepat.. :)
12. PSIKIATRI	kurang menggali riwayat penyakit dahulu, kepribadian sebelum sakit, riwayat penyakit keluarga- pemeriksaan psikiatri kurang menyampaikan isi pikir progresi pikir, afeknya, gangguan persepsinya, hubungan jiwanya, perhatian dan insight, diagnosis salah harusnya skizofrenia herbefrenik dgn DD hipokondriaka (merasa ada ular di perutnya), psikosis sekunder, gangguan skizofreniform, edukasi harusnya rawat inap di bangsal penyakit jiwa karena dapat membahayakan diri sendiri dan orang disekitarnya/kabur2an pasiennya, isi edukasi kurang tentang penyakitnya, terapinya, harusnya rawat inap
13. HEMATOLOGI INFEKSI	demam 5 hari, dx DHF kurang tepat, DD malaria dan DSS kurang tepat. Lihat riwayat penyakit, lihat tanda vital pasien dan hasil px fisik pasien. Hafalkan lagi nilai normal pemeriksaan t.u darah rutin.